Tidak semua produk yang disebutkan tersedia di semua yurisdiksi.

Mode Margin Portofolio: Trading Margin Silang

Dipublikasikan Pada 21 Mar 2023Diperbarui Pada 7 Nov 2024Baca 17 mnt

Mode Margin Portofolio memungkinkan pengguna untuk melakukan trading spot, margin, swap perpetual, futures, dan option dalam satu akun serta menggunakan model berbasis risiko yang menentukan persyaratan margin.

Model ini memperhitungkan gabungan dari posisi di spot, margin, swap perpetual, futures, dan option, sehingga berpotensi mengurangi persyaratan margin sebuah portofolio. Margin Portofolio memungkinkan cakupan margin yang efektif sambil mempertahankan penggunaan modal yang efisien.

Mirip dengan mode Margin Multimata Uang, ekuitas pengguna dalam berbagai mata uang akan dihitung menjadi jumlah USD yang setara, lalu digunakan sebagai margin untuk pembuatan order dan posisi kepemilikan.

Bagaimana Cara Memenuhi Syarat Untuk Margin Portofolio?

Agar memenuhi syarat untuk margin portofolio, Anda:

*Harus mempertahankan ekuitas bersih minimum sebesar 10.000 USD.

**Harus menyatakan memiliki pemahaman atas konsep margin portofolio.

Bagaimana Cara Kerja Penyeimbang Risiko Dalam Margin Portofolio?

Margin portofolio OKX menawarkan dua mode:

1. Mode Derivatif Saja: Semua derivatif dikelompokkan ke dalam unit risiko berdasarkan dasarnya (misalnya, BTC-USD, BTC-USDT, ETH-USD, ETH-USDT, dll.). Swap perpetual, futures, dan option dengan dasar yang sama dianggap berada dalam unit risiko secara holistis. Margin dihitung per unit risiko untuk memperhitungkan penyeimbangan risiko di antara instrumen.

Catatan: Dalam pengelompokkan unit risiko OKX, kontrak dengan margin kripto dan margin USDT dianggap sebagai unit risiko yang berbeda.

2. Mode penyeimbang risiko spot-derivatif: Menyertakan spot ke dalam unit risiko untuk penghitungan margin agar persyaratan margin dapat diturunkan secara signifikan jika derivatif dapat dilindung nilai dengan spot.

Catatan: Dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif, pengguna dapat memilih untuk memasukkan spot ke dalam unit risiko dengan margin USDT atau kripto.

*Mode penyeimbang risiko spot-derivatif (USDT): Spot dasar dimasukkan ke dalam unit risiko dengan margin USDT.

**Mode penyeimbang risiko spot-derivatif (USDC): Spot dasar dimasukkan ke dalam unit risiko dengan margin USDC.

***Mode penyeimbang risiko spot-derivatif (Kripto): Spot dasar dimasukkan ke dalam unit risiko dengan margin kripto.

Contoh:

Mode ETH-USDT Risk Unit ETH-USD Risk Unit ETH-USDC Risk Unit
Derivatives-only ETH-USDT Perpetual swaps, futures ETH-USD perpetual swaps, futures, options ETH-USDC perpetual swaps, futures
Spot-derivatives (USDT) ETH-USDT Perpetual swaps, futures, ETH, ETH-USDT/USDC spot order ETH-USD Perpetual swaps, futures, options ETH-USDC perpetual swaps, futures
Spot-derivatives (USDC) ETH-USDT Perpetual swaps, futures ETH-USD perpetual swaps, futures, options ETH-USDC perpetual swaps, futures, ETH, ETH-USDT/USDC spot order
Spot-derivatives (crypto) ETH-USDT Perpetual swaps, futures ETH-USD Perpetual swaps, futures, options, ETH, ETH-USDT/USDC spot order ETH-USDC perpetual swaps, futures

Saat pengguna memasuki Margin Portofolio untuk pertama kali, mode default-nya adalah mode penyeimbang risiko spot-derivatif - USDT (2a).

Untuk mengaktifkan/menonaktifkan mode penyeimbang risiko spot-derivatif, atau memilih jenis derivatif yang akan diseimbangkan, pengguna harus membuka pengaturan seperti di bawah ini.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 1

Pengguna dapat melihat "Spot yang Digunakan" di "Posisi"&"Aset" pada bagian bawah halaman Trading.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 2
v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 3

Bagaimana Cara Menghitung Margin Portofolio?

Persyaratan Margin Pemeliharaan (MMR) ditentukan dengan basis unit risiko, di mana semua instrumen (swap perpetual, futures, option, dan spot dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif) dikelompokkan berdasarkan dasarnya untuk menyimulasikan kerugian maksimum yang dapat terjadi di sebuah portofolio dalam kondisi pasar tertentu. Kemudian, nilai USD dari MMR masing-masing akan dijumlahkan menjadi MMR portofolio (dalam nilai USD)

Lalu, Persyaratan Margin Awal (IMR) diperoleh dari MMR.

Mode penyeimbang risiko spot-derivatif: Spot yang Digunakan

Dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif, spot yang digunakan atau jumlah spot yang digunakan dalam unit risiko ditentukan oleh delta dari derivatif yang termasuk dalam unit risiko yang sama. Spot hanya ditambahkan ketika derivatif unit risiko terkait dapat dilindung nilai dengan spot.

Untuk setiap unit risiko

1. Jika ekuitas spot >0 & delta derivatif < 0, spot yang digunakan = min (|ekuitas|, |spot & delta derivatif|, |ambang batas yang ditentukan pengguna|)

2. Jika ekuitas spot <0 & derivatives delta > 0, spot yang digunakan (pinjaman) = -min(|ekuitas|, |spot & delta derivatif|, |ambang batas yang ditentukan pengguna|)

3. Jika lainnya, spot yang digunakan = 0.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 4

Komponen Margin Portofolio

Margin portofolio terdiri dari margin derivatif dan margin pinjaman. Margin portofolio menghitung jumlah margin derivatif dalam setiap unit risiko, lalu menambahkan margin pinjaman untuk mendapatkan margin pada level portofolio.

MMR1 derivatif = maks (

MMR derivatif dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta positif,

MMR derivatif dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta negatif,

MMR derivatif dengan posisi kepemilikan)

MMR2 derivatif = maks (

MMR derivatif & spot dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta positif,

MMR derivatif & spot dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta negatif,

MMR derivatif & spot dengan posisi kepemilikan)

MMR derivatif = min (MMR1 derivatif, MMR2 derivatif)

MMR = MMR derivatif + MMR pinjaman

IMR = 1,3 * MMR derivatif + IMR pinjaman

Penjelasan:

A = MMR derivatif dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta positif = MMR yang diperlukan untuk semua posisi derivatif + derivatif yang dilindung nilai dengan spot + semua order derivatif terbuka dengan delta positif + semua order derivatif dalam LMP

B = MMR derivatif dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta negatif = MMR yang diperlukan untuk semua posisi derivatif + derivatif yang dilindung nilai dengan spot + semua order derivatif terbuka dengan delta negatif + semua order derivatif dalam LMP

C = MMR derivatif dengan posisi kepemilikan = MMR yang diperlukan untuk semua posisi derivatif + derivatif yang dilindung nilai dengan spot + semua order derivatif dalam LMP

MMR derivatif & spot dengan posisi kepemilikan dan order terbuka delta positif = A + semua order spot terbuka dengan delta positif + semua order spot dalam LMP

Memperhitungkan MMR derivatif delta negatif dari order koin-ke-koin = B + semua order spot terbuka dengan delta negatif + semua order spot dalam LMP

Memperhitungkan total MMR derivatif dari order koin-ke-koin = C + semua order spot dalam LMP

A. MMR Derivatif

Margin derivatif menghitung 6 risiko (MR1-6) dengan melakukan pengujian tekanan pada portofolio dalam kondisi pasar tertentu dari setiap unit risiko, lalu menerapkan biaya minimum (MR7). Biaya minimum dirancang untuk menutup biaya likuidasi, biaya transaksi, dan selisih harga. Detail kondisi pasar yang terkait tersedia di Lampiran.

MR1: Pergerakan signifikan spot (Berlaku untuk semua derivatif / dan spot & order spot dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif)

MR2: Risiko penurunan theta (Hanya berlaku untuk option)

MR3: Risiko vega (Hanya berlaku untuk option)

MR4: Risiko basis (Berlaku untuk semua derivatif, serta spot & order spot dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif)

MR5: Risiko suku bunga (Hanya berlaku untuk option)

MR6: Pergerakan ekstrem (Berlaku untuk semua derivatif / dan spot dalam mode penyeimbang risiko spot-derivatif)

MR7: Biaya minimum yang disesuaikan (Berlaku untuk semua derivatif)

MMR derivatif = maks { [maks(pergerakan signifikan spot, risiko penurunan theta, pergerakan ekstrem) + risiko basis + risiko vega + risiko suku bunga], biaya minimum yang disesuaikan}

B. MR8: MMR/IMR Pinjaman

Penghitungan margin pinjaman menghitung margin berdasarkan jumlah pinjaman pada setiap dasar per tingkatan yang sesuai. Silakan lihat rasio margin yang ditentukan di sini.

Tersedia mode pinjam otomatis dan mode non-pinjam. Dalam mode pinjam otomatis, pengguna dapat menjual mata uang yang tidak tersedia di akun melalui spot atau derivatif ketika total ekuitas setara USD pada level portofolio cukup. Pinjaman dapat mencakup pinjaman margin, pinjaman pembeli option, dan UPL (keuntungan dan kerugian yang belum diperoleh) negatif yang disebabkan oleh pembukaan posisi derivatif.

Tingkat margin pemeliharaan adalah tingkatan posisi, misalnya: imr = 1 / leverage pinjaman

Harap diperhatikan bahwa MR8 juga mencakup pinjaman yang mungkin diperlukan untuk menutup MMR derivatif.

C. Penghitungan Rasio Margin

*Nilai USD dari margin yang diperlukan:

MMR/IMR dari berbagai mata uang dalam setiap unit risiko dikonversi menjadi nilai USD yang setara berdasarkan indeks spot.

**Nilai USD dari ekuitas portofolio

Akibat perbedaan dalam likuiditas pasar dari setiap mata uang, platform ini menghitung nilai USD yang setara dari setiap mata uang dalam ekuitas portofolio berdasarkan tingkat diskon tertentu. Silakan lihat tabel tingkat diskon terbaru.

***Kemudian, rasio margin portofolio ditentukan oleh nilai USD dari ekuitas portofolio dibagi dengan nilai USD dari margin yang diperlukan.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 5

Bagaimana Cara Menguji Margin Portofolio Pada Portofolio Lama/Simulasi?

Pembangun Posisi dan API yang sesuai tersedia bagi pengguna untuk menguji margin portofolio pada posisi lama (meskipun pengguna menggunakan mode margin lain), serta portofolio simulasi apa pun.

1. Pengguna dapat menyimulasikan posisi baru dalam pembangun posisi. IMR dan MMR ditampilkan sebagai berikut. Pengguna juga dapat menyertakan posisi lama dengan posisi simulasi, sehingga dia juga dapat menyimulasikan dampak terhadap IMR dan MMR.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 6

2. Saat mouse diarahkan ke MMR, sistem akan menampilkan uraian MMR berdasarkan skenario MR di atas.

v-portfolio-margin-mode-cross-margin-trading image 7

Apa Yang Akan Terjadi Selama Likuidasi?

Jika rasio margin lebih rendah dari ambang batas tertentu (misalnya, 300%), sistem akan mengirimkan peringatan likuidasi kepada pemilik akun.

Likuidasi dalam mode margin portofolio triggeredpicu berdasarkan apakah rasio margin mencapai 100%. Karena likuiditas option yang berpotensi rendah, likuidasi dapat mengakibatkan swap perpetual atau posisi futures baru dibuka, tetapi hanya untuk mengurangi profil risiko seluruh portofolio.

Proses likuidasi akan mengeksekusi langkah-langkah berurutan. Alur akan melanjutkan ke langkah berikutnya jika akun masih berisiko setelah langkah sebelumnya selesai dan tidak dapat dibatalkan. Alur akan selesai ketika akun kembali ke status aman (Rasio margin >110%) atau semua posisi di akun dilikuidasi.

Langkah 1. Proses Lindung Nilai Dinamis (DDH)

DDH adalah penggunaan prinsip DDH untuk mengurangi risiko keseluruhan dari akun margin portofolio dengan menyesuaikan posisi swap perpetual/futures. DDH berlaku pada posisi option ketika risiko pergerakan signifikan spot (MR1) merupakan yang terbesar di antara semua risiko (misalnya, indeks BTCUSD turun 15%)

Langkah 2. Proses Lindung Nilai Basis

Proses lindung nilai basis adalah untuk mengurangi risiko basis dengan melikuidasi futures pada berbagai tanggal jatuh tempo secara bersamaan ketika risiko basis (MR4) merupakan yang terbesar di antara semua risiko. (Risiko basis berarti risiko dari berbagai harga kontrak untuk dasar yang sama dengan berbagai tanggal jatuh tempo; spot akan diperlakukan dengan tanggal jatuh tempo khusus di sini).

Langkah 3. Proses Pengurangan Posisi Umum

Proses pengurangan posisi umum memprioritaskan posisi yang dapat membuat posisi akun lebih aman untuk mengurangi margin pemeliharaan akun. Jumlah posisi yang akan dikurangi ditentukan oleh konfigurasi sistem default (likuiditas setiap instrumen) dan posisi yang dapat ditransaksikan. Jumlah posisi yang akan dikurangi ditentukan oleh konfigurasi sistem default (likuiditas setiap instrumen) dan posisi yang dapat ditransaksikan. Dengan kata lain, sistem akan mencoba untuk melikuidasi posisi tingkatan demi tingkatan hingga akun kembali ke level yang aman.

Lampiran: Penghitungan Margin

Harap diperhatikan bahwa semua parameter yang tercantum di bawah ini dapat berubah berdasarkan lingkungan pasar.

MR1: Pergerakan Signifikan Spot

Skenario pergerakan signifikan spot terdiri dari simulasi pasar yang menggerakkan aset dasar ke atas atau ke bawah atau tidak berubah, lalu dikombinasikan dengan menggerakkan volatilitas tersirat ke atas atau ke bawah atau tidak berubah. MR1 adalah kerugian maksimum dalam 21 simulasi pasar ini (7 simulasi pergerakan harga * 3 simulasi perubahan volatilitas tersirat; Perubahan volatilitas tersirat dapat dinyatakan dalam poin atau persentase volatilitas; MR1 mengambil kerugian maksimum)

Pergerakan Harga

Underlying Currency Maximum Price Move
BTC, ETH +/- 0%, 5%, 10%, 15%
LTC, BCH, EOS, OKB, DOT, BSV, LINK, FIL, ADA, TRX, UNI, XRP +/- 0%, 7%, 14%, 20%
Others +/- 0, 8%, 16%, 25%

Perubahan Volatilitas Tersirat (hanya Option) dalam poin atau %

Time to Expiry Maximum Implied Volatility Change in Points Maximum Implied Volatility % Change
0 days 30 (e.g IV = 50%, after shock IV = 80% or 20%) 50 (e.g IV = 50%, after shock IV = 75% or 25%)
30 days 25 35
60 days 20 25

MR2: Risiko Penurunan Seiring Waktu (Hanya Option)

Risiko penurunan seiring waktu mengukur penurunan nilai portofolio dalam 24 jam dengan asumsi tidak ada perubahan pada pergerakan harga dasar dan volatilitas tersirat.

MR3: Risiko Struktur Jangka Waktu Vega (Hanya Option)

Risiko struktur jangka waktu Vega timbul dari perbedaan nilai opsi untuk dasar yang sama dengan berbagai tanggal jatuh tempo dalam pergerakan signifikan volatilitas tersirat yang sama. MR3 mengukur risiko perubahan volatilitas tersirat pada berbagai tanggal jatuh tempo yang tidak diperhitungkan dalam MR1.

MR4: Risiko Basis

Risiko basis timbul dari perbedaan harga kontrak untuk aset dasar yang sama dengan tanggal jatuh tempo yang berbeda. Kontrak berjangka dengan tanggal jatuh tempo yang lebih jauh cenderung lebih volatil daripada kontrak berjangka yang lebih dekat dengan tanggal jatuh tempo. Dengan kata lain, MR4 mengukur risiko perubahan harga forward di berbagai tanggal jatuh tempo.

Skenario risiko basis terdiri dari berbagai simulasi pasar yang menggerakkan harga forward atau basis forward ke atas pada delta positif di setiap jatuh tempo.

Underlying Currency Maximum Forward Basis move Maximum Forward Price Move
BTC, ETH 10%* 0.6%*
LTC, BCH, EOS, DOT, BSV, LINK, FIL, ADA, TRX, UNI, XRP 35% 0.8%
Others 40% 1%

*Contoh:

Harga forward pada saat jatuh tempo 1 adalah 3.000 USD/ETH

Harga forward pada saat jatuh tempo 2 adalah 3.500 USD/ETH

Spot bernilai 3.200 USD/ETH

Simulasi pergerakan basis harga forward maksimum pada saat jatuh tempo 1 adalah -200 * 10% dan pergerakan harga forward maksimum pada saat jatuh tempo adalah 3.000 * 0,6%

Simulasi pergerakan basis harga forward maksimum pada saat jatuh tempo 2 adalah 300 * 10% dan pergerakan forward maksimum pada saat jatuh tempo adalah 3.500 * 0,6%

MR5: Risiko Suku Bunga (Hanya Option)

Risiko suku bunga mengukur risiko perubahan kurva keuntungan dengan mengisi tabel pergerakan suku bunga gaya analisis komponen utama (PCA). Suku bunga di sini mengacu pada suku bunga yang digunakan dalam model penetapan harga option.

Muatan faktor dasar:

PC1 menjelaskan pergeseran paralel dalam kurva keuntungan. PC2 menjelaskan perubahan kemiringan kurva keuntungan.

Days 1 7 14 30 90 180 360 720
PC1 3 2 1.75 1.5 1 0.9 0.8 0.7
PC2 4 3 2 1 0 -0.5 -0.75 -0.9

Skenario risiko suku bunga terdiri dari 8 simulasi pasar dengan menggerakkan kurva keuntungan secara proporsional ke PC1 dan PC2. Misalnya, skenarionya mencakup penggerakan kurva keuntungan yang ada sebesar +/- 5% * PC1, +/- 2,5% * PC1, +/- 3% * PC2, +/- 2% * PC1. MR5 adalah kerugian maksimum yang terjadi dalam 8 simulasi pasar ini.

MR6: Pergerakan Ekstrem

Skenario pergerakan ekstrem mirip dengan skenario pergerakan signifikan spot, tetapi pergerakan harga dasar maksimum menggandakan pergerakan signifikan spot terbesar di MR1 dan volatilitas tersirat tetap tidak berubah. Pergerakan ekstrem dirancang untuk memperhitungkan skenario di mana option mungkin dilaksanakan ketika pergerakan dasarnya mengalami pergerakan ekstrem. MR6 mengambil setengah dari kerugian maksimum dalam 2 skenario. Misalnya, MR6 unit risiko BTC-USD adalah setengah dari kerugian maksimum saat BTC-USD bergerak +30% atau -30%, mana pun yang lebih besar. Jika unit risiko hanya berisi swap perpetual dan futures, maka MR6 = MR1.

Underlying Currency Maximum Price Move
BTC, ETH +/- 30%
LTC, BCH, EOS, OKB, DOT, BSV, LINK, FIL, ADA, TRX, UNI, XRP +/- 40%
Others +/- 50%

MR7: Biaya Minimum

Langkah 1. Biaya Minimum Dasar

Biaya minimum dasar dirancang untuk menutup selisih harga dan biaya transaksi.

Biaya minimum dasar per kontrak = selisih harga per kontrak + biaya transaksi per kontrak

Biaya Minimum Futures/Swap Perpetual

Biaya transaksi per kontrak = biaya taker * nilai kontrak * pengganda kontrak

Selisih harga per kontrak bergantung pada MMR futures tingkatan pertama di akun terpadu.

Biaya Minimum Option

Biaya transaksi per kontrak = min (biaya taker * nilai kontrak * pengganda kontrak, 12,5% * harga mark * nilai kontrak * pengganda kontrak)

Untuk posisi long: selisih harga per kontrak = min{max(min_per_delta, min_per_delta *abs(delta)), Mark Price} * pengganda_kontrak

Untuk posisi short, selisih harga per kontak = maks(min_per_delta, min_per_delta * abs(delta)) * pengganda_kontrak

Ambil BTC sebagai contoh, biaya minimum per delta (min_per_delta) = 0,02

Langkah 2. Biaya Minimum yang Disesuaikan

Biaya Minimum yang Disesuaikan berasal dari fungsi faktor penskalaan yang didasarkan pada futures/swap perpetual dan biaya minimum dasar short option dalam setiap unit risiko. Faktor penskalaan dirancang untuk mencerminkan selisih harga untuk melikuidasi portofolio dengan berbagai nilai.

Biaya minimum yang disesuaikan MR7 = (Futures + swap perpetual + Biaya minimum dasar_short option) * Faktor penskalaan + Biaya minimum dasar_long option

Konfigurasi tingkatan pada BTC, ETH

Silakan lihat penyesuaian terbaru pada logika faktor penskalaan

Tier (i) Range of the raw minimum charge (in USD) Multiplier
1 [0 ~7,000] 1
2 (7,000 ~16,000] 2
3 (16,000 ~29,000] 3
4 (29,000 ~43,000] 4
5 (43,000 ~69,000] 5
6 (69,000 ~95,000] 6
7 (95,000 ~121,000] 7
8 (121,000 ~147,000] 8
9 (147,000 ~ +∞) 9

Konfigurasi tingkatan pada dasar lainnya

Tier (i) Range of the raw minimum charge (in USD) Multiplier
1 [0 ~3,000] 1
2 (3,000 ~8,000] 2
3 (8,000 ~14,000] 3
4 (14,000 ~19,000] 4
5 (19,000 ~27,000] 5
6 (27,000 ~36,000] 6
7 (36,000 ~45,000] 7
8 (45,000~54,000] 8
9 (54,000 ~63,000] 9
10 (63,000 ~72,000] 10
11 (72,000 ~81,000] 11
12 (81,000 ~90,000] 12
13 (90,000 ~+∞) 13

MR8: Margin Pinjaman

Dalam mode pinjam otomatis, pengguna dapat menjual mata uang yang tidak tersedia di akun melalui spot atau derivatif ketika total ekuitas setara USD cukup. Potensi jumlah pinjaman akan dihasilkan di akun pengguna dan sebagian dari ekuitas yang disesuaikan akan digunakan sebagai persyaratan margin. Ketika ekuitas mata uang tersebut kurang dari 0 akibat overselling atau kerugian derivatif diselesaikan dalam mata uang tersebut, liabilitas aktual dan bunga yang sesuai dari mata uang ini akan dihasilkan secara otomatis.

Dalam mode non-pinjam, pengguna hanya dapat menggunakan saldo yang tersedia atau ekuitas yang tersedia dari mata uang tersebut untuk membuat order spot, futures, swap perpetual, dan option. Mungkin ada situasi di mana ekuitas mata uang tertentu tidak dapat menutup kerugian yang diselesaikan dalam mata uang ini. Dalam situasi ini, jika akun memiliki kelebihan ekuitas dalam mata uang lain dan nilai USD secara keseluruhan dari akun tersebut cukup, akun tersebut akan aman dan liabilitas aktual akan dihasilkan secara pasif. Jika liabilitas berada dalam rentang bebas bunga dari mata uang tersebut, tidak ada bunga yang dikenakan. Jika liabilitas mata uang melebihi batas bebas bunga, maka pelunasan paksa (TWAP) akan terpicu. Sistem akan secara otomatis menggunakan ekuitas mata uang lain yang tersedia di akun untuk menutupi liabilitas dan membuatnya tetap dalam batas bebas bunga. TWAP akan dijalankan dengan menjual aset positif ke USDT dan melunasi liabilitas dengan USDT.

Potensi pinjaman = pinjaman aktual + pinjaman virtual

Pinjaman aktual adalah pinjaman margin, pinjaman pembeli Option, dan UPL negatif (keuntungan dan kerugian yang belum diperoleh) yang disebabkan oleh pembukaan posisi. Pinjaman aktual menggunakan batas tingkatan Margin pengguna, batas akun utama, dan batas total pinjaman platform.

Pinjaman virtual adalah pinjaman yang digunakan untuk membuka posisi. Pinjaman virtual menggunakan batas tingkatan Margin pengguna, tetapi tidak menggunakan batas akun utama pengguna dan batas total pinjaman platform.

UPL negatif yang disebabkan oleh posisi pembukaan dalam pinjaman aktual menikmati batas bebas bunga. Sementara itu, pinjaman yang disebabkan oleh pinjaman Margin, pinjaman pembeli Option, serta keuntungan dan kerugian yang diperoleh dari kontrak tidak menikmati batas bebas bunga.

Silakan lihat penghitungan bunga untuk mengetahui detail aturan batas bebas bunga.